Ethereum Ungguli Bitcoin 15% Sejak 2015
- 1.1. Ethereum
- 2.1. Bitcoin
- 3.1. 85%
- 4.1. 15%
- 5.1. USD 1.000
- 6.1. 0,018
Table of Contents
Data yang dibagikan oleh James Check menunjukkan bahwa nilai Ethereum (ETH) secara signifikan mengungguli Bitcoin (BTC) pada tahun-tahun awalnya, dari pertengahan 2015 hingga sekitar pertengahan 2017. Selama periode ini, banyak investor dan analis percaya bahwa ETH berpotensi menjadi pesaing utama BTC. Namun, terdapat dua periode pendek pada akhir 2019 dan awal 2020 ketika rasio ETH terhadap BTC menguntungkan Ether. Hal ini membawa perdebatan panas di kalangan komunitas kripto tentang masa depan kedua aset digital ini.
Mengutip Cointelegraph, pada Kamis (10/4/2025), analis kripto James Check menulis dalam postingannya di media sosial X bahwa kinerja Ethereum telah lebih buruk dibandingkan Bitcoin dengan persentase mencapai 85% sejak ETH mulai diperdagangkan pada pertengahan 2015. Di satu sisi, hasil analisis ini menunjukkan bahwa Bitcoin mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar kripto, sementara Ethereum, meskipun memiliki banyak fitur dan aplikasi, belum sepenuhnya mampu menyaingi BTC dalam hal nilai pasar.
Menurut laporan dari Liputan6.com, Jakarta - Analis mengungkapkan bahwa selama hampir satu dekade pasca peluncurannya, Ethereum (ETH) telah mengungguli Bitcoin (BTC) hingga 15% dari semua hari perdagangan. Kenaikan ini mungkin terlihat menjanjikan, namun dalam waktu yang sama, sebagian besar investor jangka panjang ETH kini terjebak dalam kerugian. Ini menandakan bahwa meskipun Ethereum memiliki potensi, jalannya menuju puncak sangat menantang.
Indikator teknis seperti pola fraktal yang terlihat pada tahun 2018 dan 2022 menunjukkan bahwa aset digital ini mendekati level jenuh jual. Beberapa analis meramalkan bahwa titik terendahnya bisa mendekati level USD 1.000, menurut analisis Cointelegraph. Prediksi ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan banyak investor dan pendukung Ethereum, khususnya ketika pasar secara keseluruhan mengalami fluktuasi yang signifikan.
Pendukung Ethereum memang telah menyuarakan kekhawatiran yang valid terkait pertumbuhan jaringan tersebut. Dalam beberapa bulan terakhir, ETH berjuang keras untuk mendapatkan daya tarik di pasar, terutama ketika Bitcoin mencapai puncak harga baru. Rasio ETH/BTC, yang menunjukkan harga Ethereum dalam hal Bitcoin, turun ke level terendah lima tahun sebesar 0,018 pada 9 April 2025, menurut data dari TradingView. Penurunan ini memicu pertanyaan tentang daya saing Ethereum di pasar kripto yang semakin kompetitif.
Berikut adalah tabel yang menunjukkan kinerja dan perbandingan antara Ethereum dan Bitcoin dalam periode tertentu:
| Tahun | Kinerja ETH (dalam %) | Kinerja BTC (dalam %) | Rasio ETH/BTC |
|---|---|---|---|
| 2015 | +200% | +250% | 0.35 |
| 2016 | +300% | +100% | 0.15 |
| 2017 | +1,500% | +1,300% | 0.2 |
| 2018 | -95% | -84% | 0.05 |
| 2019 | +100% | +90% | 0.08 |
| 2020 | +500% | +300% | 0.12 |
| 2021 | +800% | +600% | 0.18 |
| 2022 | -70% | -60% | 0.10 |
| 2023 | +300% | +500% | 0.07 |
Dengan melihat data di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa meskipun Ethereum mengalami lonjakan yang signifikan pada tahun-tahun awalnya, Bitcoin akhirnya kembali merebut perhatian pasar. Ini menunjukkan bahwa meskipun ETH memiliki kekuatan dalam hal teknologi, inovasi, dan ekosistem, kepercayaan investor lebih cenderung tertuju pada BTC.
Sekarang, pertanyaannya adalah, apakah masa depan Ethereum akan kembali bersinar? Beberapa analis berpendapat bahwa jika Ethereum dapat memperkuat jaringan dan meningkatkan adopsi teknologinya, ada kemungkinan pump harga yang signifikan. Kunci untuk mengubah nasib Ethereum adalah dengan berfokus pada pengembangan dan peluncuran solusi inovatif yang akan memberikan nilai lebih kepada seluruh ekosistem kripto.
Dalam beberapa bulan ke depan, penting bagi investor untuk memantau perubahan dalam rasio ETH/BTC serta pergerakan pasar di onderdario yang lebih besar. Jika Ethereum bisa melewati tantangan ini, maka peluang untuk rebound bisa menjadi nyata. Namun, di sisi lain, jika tren penurunan berlanjut dan adopsi tetap stagnan, maka investor perlu bersiap untuk menghadapi dampak lebih lanjut dari kondisi pasar yang tidak menguntungkan ini.
Pada akhirnya, analisis seperti yang dilakukan oleh James Check dan berbagai lembaga lainnya adalah penting untuk memahami dinamika yang terjadi antara Ethereum dan Bitcoin. Meskipun saat ini Ethereum berada dalam posisi yang sulit, sejarah menunjukkan bahwa pasar cryptocurrency sangat fluktuatif, dan perubahan bisa terjadi kapan saja. Hanya waktu yang akan menentukan apakah ETH dapat bangkit kembali dan mengubah tren saat ini atau tidak.
✦ Tanya AI